Menag: Aceh Wakaf Summit 2025 Harus Lebih Produktif

Menag: Aceh Wakaf Summit 2025 Harus Lebih Produktif

Aceh Wakaf Summit 2025.-Istimewa-

"Aceh memiliki sejarah panjang dalam tradisi keagamaan dan literasi Al-Qur’an. Jika MTQN 2028 digelar di Aceh, ini bukan hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga momentum kebangkitan spiritual dan kebudayaan Islam Nusantara," jelasnya.

BACA JUGA: Gak Perlu Mahal! Rawat Wajah dengan 5 Bahan Herbal Ini yang Pasti Ada di Rumah

Meski demikian, Menag berpesan bahwa keinginan menjadi tuan rumah ini harus disiapkan dengan matang, termasuk melalui survei peninjauan lokasi, sarana, dan prasarana pendukung.

Etalase Peradaban Islam Nusantara

Menag menutup pernyataannya dengan menegaskan bahwa semangat keislaman masyarakat Aceh telah lama menjadi inspirasi.

Kegiatan berskala nasional dan internasional, seperti MTQN dan Aceh Wakaf Summit, akan memperkuat posisi Aceh sebagai etalase peradaban Islam di Nusantara.

"Aceh ini bukan hanya Serambi Mekkah secara simbolik, tetapi juga secara substantif. Dari Aceh, kita bisa menyalakan kembali semangat keilmuan, kedermawanan, dan keberagamaan yang moderat. Saya yakin, jika disiapkan dengan baik, kedua agenda ini akan menjadi kebanggaan nasional," pungkas Menag.

Sumber: