Polisi Bantah Kekerasan Sebabkan Kematian Anggota Satgas Abulyatama

Kamis 17-04-2025,18:57 WIB
Reporter : Reza
Editor : Reza

ACEH, DISWAY.ID - Kapolresta Banda Aceh, Kombes Pol Joko Heri Purwono, melalui Kasat Reskrim Kompol Fadillah Aditya Pratama, menegaskan bahwa tidak ada indikasi kekerasan dalam kasus meninggalnya Wahidin (50), seorang anggota Satgas Abulyatama Aceh. Kejadian ini terjadi di Universitas Abulyatama, Lampoh Keude, Aceh Besar, pada Kamis (17/4/2025).

Berdasarkan pemeriksaan dokter, tidak ditemukan tanda-tanda bekas pukulan benda tumpul atau cedera fisik lainnya pada jenazah. "Tidak ada bukti kekerasan, hasil pemeriksaan sementara tidak menunjukkan hal itu," jelas Kompol Fadillah pada Kamis sore.

Korban tiba di Rumah Sakit Pertamedika Ummi Rosnati dalam keadaan tidak sadar. Setelah dilakukan pemeriksaan EKG (elektrokardiogram), tim medis menyatakan bahwa Wahidin telah meninggal dunia. Sebelumnya, sekitar pukul 11.20 WIB, korban dibawa dalam kondisi denyut nadi dan tekanan darah tidak terdeteksi, serta tubuhnya mulai dingin.

Hasil visum et repertum luar juga tidak menemukan luka atau memar. Hanya terdapat pasir di bagian kepala korban, serta adanya air seni yang keluar. Atas permintaan keluarga, jenazah kemudian dipulangkan ke kediaman almarhum di Kecamatan Blang Bintang, Aceh Besar, menggunakan ambulans RS Pertamedika.

"Semua prosedur medis dan hukum telah dijalankan sesuai standar," tegas Kompol Fadillah menutup penjelasannya.

Kategori :