Karhutla Aceh Barat Meluas 12,8 Hektare, BPBD Gunakan Teknik Khusus demi Padamkan Api

"Tujuannya adalah untuk memastikan tidak ada lagi bara api yang tersisa di dalam tanah," jelas seorang petugas.

Proses ini membutuhkan ketelitian dan tenaga ekstra, karena petugas harus menggali dan membalik-balikkan tanah gambut untuk benar-benar mematikan sumber api dari akarnya.

BACA JUGA:BNI Raih Predikat Tertinggi Implementasi GCG di 'The 16th IICD CG Conference & Award 2025'

BACA JUGA: Jusuf Kalla Beri Saran ke DPR: Revisi UU Pemerintahan Aceh Harus Sesuai dengan MOU Helsinki

Meskipun metode ini efektif, prosesnya berjalan lambat dan membutuhkan banyak personel.

Tim gabungan dari BPBD, TNI, Polri, dan masyarakat setempat terus berupaya memadamkan api.

Fokus utama saat ini adalah melokalisasi titik api agar tidak terus menyebar ke area yang lebih luas, terutama yang berdekatan dengan permukiman. 

Peralatan seperti selang pemadam dan pompa air dikerahkan untuk menyiram area yang terbakar, namun keterbatasan sumber air di beberapa lokasi menjadi kendala tersendiri.

BACA JUGA:Dukung Asta Cita Net Zero Emissions, BTN Bergabung Dalam Partnership For Carbon Accounting Financials (PCAF)

BACA JUGA:BNI Dorong Keberlanjutan dan Ekonomi Kerakyatan Lewat Pendampingan Batik Ramah Lingkungan

Hingga berita ini ditayangkan, petugas masih berjuang keras untuk mengendalikan situasi di lapangan. 

Pihak BPBD mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan tidak melakukan aktivitas yang bisa memicu kebakaran, seperti membakar sampah atau membuka lahan dengan cara dibakar.

Sumber: