Waspada! Status Gunung Burni Telong di Bener Meriah Naik ke Level II, Pendaki Diminta Menjauh

Minggu 03-08-2025,11:12 WIB
Reporter : Dimas Chandra Permana
Editor : Dimas Chandra Permana

Peningkatan gempa VA ini mengindikasikan adanya pergerakan magma atau aktivitas sistem hidrotermal di dalam gunung.

Statistik Gempa Vulkanik Burni Telong

Selama periode pengamatan yang sama, tercatat aktivitas seismik sebagai berikut:

Gempa Vulkanik Dangkal: 11 kali

Gempa Vulkanik Dalam: 121 kali

Gempa Tektonik Lokal: 24 kali

Gempa Tektonik Jauh: 60 kali

Peningkatan aktivitas gempa, terutama gempa VA dan tektonik lokal, menjadi sinyal adanya gangguan di sekitar sistem vulkanik Burni Telong. 

Hal ini memerlukan kewaspadaan tinggi dari semua pihak.

Imbauan Keselamatan untuk Pengunjung dan Pendaki Burni Telong

Mengingat kondisi terkini, masyarakat dan para pendaki Burni Telong diimbau keras untuk:

Tidak beraktivitas di sekitar kawah Burni Telong dalam radius 1,5 kilometer.

Menghindari daerah fumarol maupun solfatara, terutama saat cuaca mendung atau hujan, karena potensi bahaya konsentrasi gas beracun.

"Tingkat aktivitas Gunung Burni Telong akan segera ditinjau kembali jika terdapat perubahan visual maupun kegempaan yang signifikan," sebut Kepala Badan Geologi, Muhammad Wafid, dalam pernyataan resmi.

Selalu pantau informasi dan peringatan resmi dari pihak berwenang sebelum merencanakan kunjungan ke Gunung Burni Telong untuk wisata aman dan pengalaman mendaki yang bertanggung jawab.

Kategori :