Bareskrim Sebut Pengguna Kokain di Indonesia Langka: Hanya Kelompok Tertentu!

Direktur Pidana Narkoba Bareskrim Polri Brigjen Pol Eko Hadi-Istimewa-
LANGSA, DISWAY.ID -- Bareskrim Polri menyebut pengguna narkoba jenis kokain di Indonesia cukup langka. Siapa pelakunya?
Direktur Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri Brigjen Pol Eko Hadi Santoso menyebut harga kokain cukup mahal.
Sehingga kata dia, peredaran narkoba jenis satu ini tergolong langka dibanding sabu atau ganja.
Ia menyebutkan bahwa pengguna kokain di Indonesia bisa dibilang hanya kelompok tertentu saja.
BACA JUGA:Gempar! Pak Ucok Tewas di atas Perahu saat Jaring Ikan di Danau Lut Tawar, Cucu Jadi Saksi Kunci
BACA JUGA:Wakil Gubernur Aceh Temui Dubes UEA di Jakarta, Bahas Rencana Investasi di Tanah Rencong
"Kokain itu dari harga cukup mahal, diidentifikasi penggunanya pun kelompok tertentu," jelas Eko dari keterangan resmi Jumat, 18 April 2025.
Kenapa Ada di Aceh?
Eko menjelaskan pihaknya bersama dengan Ditresnarkoba Polda Aceh dan Polres Langsa sedang melakukan pengembangan kasus.
Menurutnya peredaran narkoba jenis kokain sangat berbahaya dampaknya.
Oleh karena itu polisi akan melakukan identifikasi jaringan pengedar kokain sampai ke akarnya.
"Masih kita kembangkan terus," katanya.
BACA JUGA:Turun Rp 10.000, Harga Emas per Mayam di Aceh Hari Ini Tembus Rp 6,5 Juta
BACA JUGA:Terduga Pasangan Gay Diamankan Terciduk Bercumbu di Toilet Taman Sari Banda Aceh
Seperti diketahui Satresnarkoba Polres Langsa berhasil mengungkap peredaran kokain.
Sumber: