Berkah! MTQ Aceh ke-37: Debut Sukses Pidie Jaya, Ekonomi Subur Rp3 M per Hari

PIDIE JAYA, DISWAY.ID – Kabupaten PIDIE JAYA, yang baru berusia 18 tahun, mencatatkan keberhasilan ganda sebagai tuan rumah perdana Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Aceh ke-37.

Selain sukses menyelenggarakan ajang literasi keagamaan akbar, event ini juga terbukti menjadi mesin pendorong laju ekonomi daerah.

Perputaran ekonomi harian selama gelaran MTQ diestimasi mencapai angka fantastis.

BACA JUGA:5 Tersangka, Bobby Nasution Soroti Nasib Warga Aceh yang Tewas Dikeroyok di Masjid Agung Sibolga

Kepala Bagian Ekonomi Sekretariat Daerah Pidie Jaya, Saifuddin, menyebutkan bahwa estimasi perputaran uang per hari berkisar antara Rp 2 miliar hingga Rp 3 miliar.

Angka tersebut dihitung dari pergerakan ekonomi di seluruh wilayah, mulai dari lokasi utama MTQ di komplek perkantoran Bupati hingga pusat perbelanjaan di Kota Meureudu.

"Perputaran ekonomi Rp 2 miliar per hari itu dihitung mulai dari lokasi MTQ, hingga pusat perbelanjaan di Kota Meureudu," jelas Saifuddin.

Ia menambahkan, dampak pesat ini disebabkan oleh kunjungan harian yang masif, yakni sekitar 10 ribu hingga 15 ribu pengunjung setiap harinya.

BACA JUGA:Fakta-fakta Ledakan Tabung Oksigen di Aceh Barat: Dua Tewas Hingga Polisi Selidiki Penyebab Tragedi

Keberkahan Bagi Pedagang Kecil

Geliat ekonomi yang pesat tersebut terlihat jelas di arena bazar Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang berjejer rampak di seputaran komplek perkantoran Bupati Pidie Jaya.

Berbagai komoditas, mulai dari kuliner khas Aceh dan Pidie Jaya, aneka minuman, pakaian, hingga jasa sablon dijajakan di lokasi tersebut.

Ribuan warga dan pengunjung dari berbagai kabupaten/kota hilir mudik dari arena utama menuju area bazar UMKM ini.

Salah satu pedagang yang merasakan berkah ini adalah Ahul (25), pemilik kedai kopi mobil keliling Bicarakopi. Ahul mengaku momen MTQ telah meningkatkan omzet penjualannya secara signifikan.

BACA JUGA:Ketika Uang Tip Jadi Bentuk Kebaikan Kecil yang Menghangatkan Hati

Sumber: