"Untuk bahan baku makanan tetap menggunakan bahan lokal semua dan jenis masakannya khas Aceh, ini juga untuk menghilangkan rindu jamaah terhadap masakan khas Aceh," ungkapnya.
Ia menambahkan bahwa untuk penyedap rasa seperti sambal akan disesuaikan dengan jamaah.
BACA JUGA:Gusti Bayu Murizqi Terpilih sebagai Ketua Kadin Bireuen dalam Mukab IV
"Ini produksi makanannya tidak pedas dan bisa untuk lansia, kemudia juga disediakan bubur sebagian pilihan selain nasi," bebernya.